1.
Apa yang dimaksud
dengan proses backup dan restore dalam database ?
2.
MySQL menyediakan
beberapa jenis format tabel yang penggunaannya tergantung dari tujuan pembuatan
tabel tersebut. Sebutkan jenis-jenis format tabel tersebut !
3.
Sebutkan proses backup
dan restore yang anda ketahui dalam database MySQL !
4.
Dengan menggunakan MySQL
Console, buatlah sebuah database dengan nama latihan, kemudian dalam
database tersebut buat sebuah table dengan struktur sebagai berikut :
Nama Kolom
|
Type Data
|
no_buku
|
char(5)
|
Judul_buku
|
varchar(100)
|
Penulis
|
varchar(50)
|
penerbit
|
varchar(50)
|
thn_terbit
|
char(4)
|
5.
Setelah
proses pembuatan table selesai, isi table tersebut!
6.
Untuk
memastikan bahwa proses pemasukan data (insert) berhasil, lakukan proses untuk
menampilkan data dari table buku tersebut !
7.
Kemudian
lakukan proses backup terhadap table buku tersebut !
8.
Lakukan
proses restore file hasil backup diatas ke table buku !
9.
Lakukan
proses backup terhadap database latihan tersebut dengan menggunakan tool
mysqldump!
10. Melakukan proses backup dengan tool
mysqldump memiliki beberapa kelebihan, sebutkan!
Jawaban
- Backup Data
Backup data merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan oleh pengelola database untuk melakukan penyalinan sistem, data dan aplikasi. Backup data harus dilakukan untuk menjaga jangan sampai terjadi kerusakan sistem dari luar ataupun dari dalam sistem, yang disengaja atau pun tidak disengaja.
Proses backup data dilakukan secara rutin sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, jika dimisalkan pada sebuah perusahaan memiliki 1 database yang melayani 100 transaksi perhari bisa kita bayangkan berapa banyak data yang terkumpul dalam 1 bulan, dan jika terjadi kerusakan system maka data yang begitu banyak akan hilang atau akan menjadi pekerjaan input data baru yang membuang buang waktu, dengan adanya proses backup data kejadian tersebut bisa dihindari, misalnya secara rutin administrator database melakukan penyimpanan data setiap minggu sehingga jika pada minggu ketiga hari kedua terjadi crash system atau kerusakan system yang terjadi akibat gangguan system atau factor gangguan cuaca seperti gempa, banjir dan tanah longsor yang merusak data secara fisik. Maka data yang hilang hanya 2 hari, sehingga total data yang hilang adalah 200 transaksi, dari ilustrasi diatas kita bisa mengetahui betapa pentingnya proses backup data untuk daur hidup suatu system database.
Restore Data
Restore adalah proses mengembalikan backup ke dalam sistem. Restore dilakukan untuk mengembalikan keadaan sistem kembali pada keadaan semula, keadaan terakhir pada saat operasional, sebelum terjadi kerusakan sistem. Pada proses ini akan dilakukan pengembalian data baik struktur maupun isi dari database, secara teori proses ini adalah proses minimum pengembalian system tergantung dari waktu scheduling yang menjadi dasar proses backup, jika waktu scheduling dijadwalkan terlalu lama maka akan banyak data nya hilang.Pengertian backup secara umum adalah aktifitas untuk membuat salinan berkas utama agar suatu waktu dibutuhkan jika berkas utama tidak ada atau sedang dipakai maka bisa menggunakan salinannya yang identik. Secara spesifik backup yaitu proses menyalin file inti ke file salinan baik melalui proses kompresi maupun tidak, agar setiap saat dibutuhkan bisa di restore kembali seperti sebelumnya secara utuh. Jenis aplikasi dan OS pada komputer anda bebas anda pilih dan gunakan, yang sekiranya operasionalnya sederhana dan nyaman digunakan.Cara melakukan backup file sebenarnya ada banyak metode dan bisa anda pilih yang paling mudah diantaranya :- Cara yang paling mudah adalah membuat salinan file secara mentah tanpa kompresi sedikitpun, caranya hampir semua pengguna pc pasti sudah tahu, tinggal masuk win explorer (Berbasis GUI) atau browser file apa saja yang anda punya, contohnya norton commander (Berbasis DOS / Console). Pilih file maupun folder yg hendak di backup dan pastekan ke drive atau media lain yang anda anggap secure. Menggunakan cara ini ukuran file tetap.
- Cara berikutnya yaitu dengan mengarsipkan file (Archive) dengan cara paling mudah adalah memanfaatkan fasilitas OS apa saja yg anda punya, masuk ke explorer, pilih file/folder, klik kanan dan klik add to archive. Beri nama file backup yang paling mudah anda ingat dan selesai.
- Cara paling full melakukan backup adalah file dan setting, untuk menyelesaikan langkah ini cara paling mudah yang bisa anda gunakan, bisa langsung memanfaatkan fasilitas dari OS, yang berhubungan dengan backup, caranya untuk berbasis windows : klik start - accessories - system tools - backup - pilih backup wizard - masuk tab backup dan pilih apa saja yg akan anda backup, kemudian terakhir klik start backup. Lama tidaknya backup apalagi jika kompresi tergantung jenis dan kelas komputer yg anda gunakan. Terutama HDD anda baik kapasitas dan RPM harddisk (Untuk yg berhubungan dengan volume files), kemudian tergantung processor (Berhubungan dengan kecepatan kompresi data)
Manfaat melakukan backup file :- Preventif terhadap lost file maupun data corrupt, sewaktu-waktu tidak bingung untuk mengembalikan ata restore dari file backup, baik file dan konfigurasi OS. Jika yg anda backup file dan settingan OS yg anda pakai.
- Jika anda mengerjakan proyek misalnya, maka akan mempermudah evaluasi, antara sheet pekerjaan baru dengan sebelumnya, mana yang harus ditambah dan diperbaiki pada proyek anda misalnya, lebih mudah dianalisa terutama untuk kebutuhan comparing.
Hal yang harus menjadi perhatian saat melakukan backup file terutama yang melalui proses kompresi :- Tipe kompresi - Tidak semua aplikasi archive mendukung tipe kompresi, untuk standar dan mudahnya pilih yang umum yaitu standar atau low compression.
- Perhatikan format file archive - Tidak semua aplikasi backup atau data compressor mendukung semua format file, yang umum digunakan adalah ZIP archive.
- Lock dan Unlock archive - Jika kedepan anda akan menambahkan file-file baru pada archive lama tanpa harus unpack, maka lebih baik unlock. Namun jika archive sudah permanen maka silahkan lock file backup anda.
- Save File Security - Jika anda ingin file backup anda bisa dijalankan disemua komputer dan dengan berbagai format partisi harddisk, maka un-check save file security, maka file akan bisa di extract atau unpack disemua partisi : FAT16, FAT32, NTFS, Linux, EXT2 dan seterusnya. Jika anda hanya ingin mengekstrak file pada partisi tertentu tinggal check pada settingan tersebut.
- Aplikasi atau tools backup dan restore apa saja yang anda gunakan jika memuat menu yg sudah disebutkan diatas, itu intinya yg dominan diperhatikan.
Pengertian restore adalah mengembalikan atau mengekstrak file backup ke dalam bentuk dan format file aslinya baik melalui proses decompress maupun tidak sama sekali. Restore yang memuat proses dekompresi lebih sensitif terhadap perubahan crc32, jadi jika struktur file berubah biasanya akan ada bagian yang susah di restore bahkan direcovery. Jika restore tidak melalui proses dekompresi maka lebih ringan, cepat dan kalau ada bagian yg kurang lengkap, kemungkinan di recovery masih besar.2. MySQL menyediakan beberapa jenis format tabel yang penggunaannya tergantung dari tujuan pembuatan tabel tersebut. Jenis format tabel tersebut diantaranya adalah:1) Format Tabel MyISAM2) Format Tabel InnodbBila ditinjau dari kemampuan tabel, maka kedua tabel tersebut dapat dikategorikan sebagai tabel dengan kemampuan bertransaksi (transaction-safe tables /TST) dan tabel tanpa kemampuan bertransaksi (not transaction-safe tables /NTST), sehingga daftar tabel di atas dapat dibagi lagi menjadi:
1) Transaction-Safe Tables (TST) Format Tabel Innodb
2) Not Transaction-Safe Tables (NTST) Format Tabel MyISAM
Transaksi adalah kemampuan software untuk membatalkan suatu proses, kemudian mengembalikan nilai awal sebelum proses tersebut terjadi.
Keunggulan transaction-safe tables (TST) dibandingkan dengan not transaction-safe tables (NTST) adalah:
1) Lebih aman.
2) Cukup menggunakan satu perintah COMMIT saja untuk mengupdate beberapa perintah di atasnya.
3) Dapat menjalankan perintah ROLLBACK yang mengabaikan perubahan -perubahan yang terjadi pada transaksi yang dibatalkan.
Sedangkan keunggulan dari not transaction-safe tables (NTST) dibandingkan dengan transaction-safe tables (TST) adalah:
1) Proses lebih cepat karena tidak adanya beban transaksi (no transaction overhead ).
2) Penggunaan ruang dalam hard disk yang lebih hemat karena tidak adanya beban transaksi.
3) Penggunaan memori yang lebih hemat, juga karena tidak ada
- Login terlebih dahulu di halaman phpmyadmin anda.
- Klik database yang ingin anda backup.
Karena data wordpress saya tersimpan di database wordpress, maka saya
klik database wordpress.
- Silahkan klik tab export dan klik go. Untuk export method dan formatnya biarkan saja default.
- Selanjutnya file sql database tersebut akan terdownload secara otomatis. Biarkan hingga prose download selesai dan database anda sudah berhasil terbackup di komputer lokal anda.
Cara Restore MySQL Database dengan PhpMyAdmin
- Buat terlebih dahulu database baru. Anda dapat membuatnya dengan klik Server: localhost kemudian pilih Database dan create database.
- Klik database baru yang akan anda gunakan untuk restore file dari database lama.
- Jika anda sudah install wordpress di database tersebut biasanya ada tabel bawaan wordpress. Silahkan hapus terlebih dahulu semua tabel tersebut dengan cara :
- Langkah berikutnya klik tab import dan silahkan choose file sql yang tadi anda download ke komputer anda.
- Terakhir silahkan klik go untuk memproses upload file sql. Tunggu hingga proses upload selesai dan proses restore selesai dilakukan.
- Jika proses upload telah selesai,silahkan anda cek hasilnya di tab structure.
Backup dan Restore MySQL Database Melalui Terminal Console
Anda bisa menggunakan SSH Client seperti
putty bagi yang ingin meremote server dari komputer windows atau
aplikasi juicessh dan sejenisnya untuk android. Jika anda menggunakan
linux, anda hanya tinggal buka terminal console saja. Cara backup dan
restore mySQL melalui terminal console ini saya berikan point pentingnya
saja, selanjutnya dapat anda kreasikan sesuai dengan kebutuhan dan
situasi anda.
Cara Backup MySQL Database Melaui Terminal Console
Ada banyak cara yang dapat dilakukan
untuk membackup dan restore database mysql melalui terminal console,
salah satunya adalah melalui mysqldump. Untuk dapat melakukan backup
mysql database dengan mysqldump, silahkan ikuti langkah-langkah berikut
ini:
- Login ke server anda seperti biasa.
- Masukan perintah berikut :
mysqldump -u username -p database_yang_akan_dibackup > nama_backup.sql
Ganti username dengan user mysql anda, database_yang_akan_dibackup dengan nama database yang akan anda backup dan nama_backup.sql dengan nama backup yang anda inginkan. Jangan lupa .sql harus disertakan diakhir nama file backup tersebut. - Anda akan diminta untuk memasukkan
password user mysql anda, silahkan anda masukkan saja. Tunggu sampai
database anda sudah berhasil dibackup. Hasil backup akan tersimpan di
direktori user (root).
Cara Restore MySQL Database Melalui Terminal Console
- Sebelum restore, anda harus membuat database baru terlebih dahulu dengan cara :
mysql -u username -p
CREATE DATABASE nama_database;
exit
- Sekarang anda dapat melakukan redirect dump file tersebut ke dalam database yang baru saja anda buat melalui command :
mysql -u username -p nama_database < nama_backup.sql
4.
5.
6.
7
8.
9.
10. ada 3 cara yaitu :
Langsung mem-backup seluruh database beserta struktur tabelnya tanpa harus mem-backup satu persatu tabelnya.Dapat dilakukan di luar mysql tanpa harus masuk ke mysql.Mudah untuk melakukan restore file hasil backup.
0 komentar:
Posting Komentar